WartaDesaku.id — Usai dilantik oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, pada hari Kamis, tanggal 29 (20/2) Bupati Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), H. Muchendi, dan Wakil Bupati Kabupaten OKI, Supriyanto, gerak cepat melakukan konsolidasi bersama jajaran Organsasi Perangkat Daerah (OPD).
Mereka mengajak OPD untuk bergerak cepat menjalankan roda pemerintahan, mempersiapkan diri dan memastikan agar asta cita Presiden Republik Indonesia dapat dilaksanakan di Kabupaten OKI. Terutama mendukung swasembada pangan dan berjalannya program Makan Bergizi gratis.
“Yang pertama, tentu pemerintah daerah adalah perpanjangan tangan pemerintah pusat. Untuk itu, kita fokus mendukung program Presiden, memastikan semua warga, terutama anak-anak, mendapatkan gizi yang baik, terjamin kesehatan dan pendidikannya.” kata H. Muchendi.
Kedua, jelasnya, Pemerintah Kabupaten ,(Pemkab) OKI berkomitmen melaksanakan swasembada pangan. Apa lagi kabupaten OKI merupakan lokus swasembada pangan, melalui program intensifikasi dan ekstensifikasi lahan-lahan pertanian.
“Banyak program swasembada pangan yang difokuskan di Kabupaten OKI tahun ini, seperti perluasan area tanam dan peningkatan produksi. Ini harus kita persiapkan secara maksimal, dalam mewujudkan salah satu asta cita Presiden.” terangnya.
Strategi Hadapi Efisiensi
Selain swasembada pangan dan program makan bergizi gratis, efisiensi anggaran turut jadi perhatian H. Muchendi. Kebijakan efisiensi anggaran menurut dirinya, menjadi tantangan bagi pemimpin baru.
“Penting untuk kita lakukan cross cutting, koordinasi dan konsolidasi ini perlu dilakukan untuk memastikan bahwa meski ada efisiensi anggaran, tetapi kebijakan anggaran setidaknya bisa menyentuh apa yang menjadi visi dan misi bupati terpilih.” tuturnya.
Pemkab harus mencari solusi berani untuk menghadapi tantangan efisiensi anggaran tahun ini. Selain bakal merasionalisasi sejumlah anggaran untuk mendukung peningkatan infrastruktur, dia juga akan memaksimalkan potensi pendapatan daerah.
“Kita sama-sama cari solusi, agar efisiensi anggaran sesuai dengan visi, misi, dan program prioritas, seperti infrastruktur pelayanan dasar, baik itu pendidikan, kesehatan, termasuk memaksimalkan potensi pendapatan.” pungkasnya. (afy)