Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan - 20 April 2023
Dodol dan Selai yang berasal dari kelapa sawit, hasil olahan Siswi SMK Negeri 1 Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin. (foto : wartadesaku.id/arba'a ikhsan)
Dodol dan Selai yang berasal dari kelapa sawit, hasil olahan Siswi SMK Negeri 1 Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin. (foto : wartadesaku.id/arba'a ikhsan)

Selai dan Dodol dari Kelapa Sawit Khas Muba Bakal Booming Jadi Kudapan Primadona

WartaDesaku.id — Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) tidak hanya kawasan penyumbang terbesar Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) Kelapa Sawit di Indonesia. Ternyata Kabupaten Muba juga berhasil mengubah sawit ini menjadi kudapan khas yang bisa menggoyang lidah dan bakal menjadi makanan primadona di Kabupaten Muba.

Selai dan Dodol dari Sawit ini, salah satu ragam jenis kue basah yang berhasil diolah oleh siswi SMK Negeri 1 Keluang. Inovasi kedua siswi ini tentunya mendapat apresiasi dari berbagai pihak, khususnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muba dan siap mendukung agar inovasi ini akan menjadi lebih sempurna lagi ke depannya.

Pasalnya, Menurut keterangan siswi dan gurunya, buah kelapa sawit awalnya dicuci bersih dan dipotong-potong serta dibuang bijinya. Kemudian direbus hingga potongan kulit buah kelapa sawit matang. Kemudian diangkat dan disaring untuk membuang serat buah.

Selain itu, Pembuatan dodol ini juga terbilang tidak sembarang, setidaknya dibutuhkan waktu empat hingga delapan jam untuk membuatnya dengan kondisi api yang dijaga stabil, karena ini berpengaruh pada kualitas dodol yang didapat atau dihasilkan berkualitas baik, namun jika api terlalu besar, dodol nanti akan gosong, begitu juga dengan rasanya.

Hal ini terungkap saat Kepala SMK Negeri 1 Keluang melalui Guru Jurusan Multimedia, Suhendhik, berdialog langsung dengan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Muba, Herryandi Sinulingga, di Ruang Kepala Diskominfo.

“Kami apresiasi SMK Negeri 1 Keluang sudah memberikan inovasi pangan camilan baru dari produksi buah sawit. Jadi ini menandakan bahwa Muba selain wilayah perkebunan sawit terluas, yang biasanya menciptakan CPO dan IVO serta turunannya, ini ada yang unik hasil inovasi anak-anak SMK 1 Keluang, yaitu Selai dan Dodol khas dari sawit yang rasanya gurih manis dan enak, serta nanti bisa disajikan saat Idul Fitri. Pemkab Muba akan hadir dan memfasilitasi Hasil Inovasi Camilan dari sawit ini untuk layak diperjualbelikan sesuai standard yang ada, terbukti bahwa untuk Selainya sudah memiliki BPOM dan dodol saat ini proses di Dinas Kesehatan Muba untuk uji kelayakannya untuk dikonsumsi sehingga proses BPOM juga segera keluar dan nanti akan kita dorong untuk membantu pembinaan UMKM dari Disperindustrian dan perdagangan, sehingga mempermudah siswa dalam pembuatan dan pemasarannya dan diharapkan Kedepan jika permintaan pasar semakin besar dapat melibatkan warga masyarakat sekitar bersama BUMdes desa Keluang. Kami khususnya Dinkominfo Muba sesuai tugas pokok dan fungsi kami akan membantu mempromosikan ini.” tandas Lingga.

Sementara itu, Suhendhik, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Muba yang sangat support dan telah memfasilitasi memperkenalkan produk ini kepada khalayak ramai sehingga bisa menarik perhatian Masyarakat khususnya masyarakat Muba.

“Saya mewakili Kepala sekolah SMK Negeri 1 Keluang, terima kasih kepada Pemkab Muba melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Muba sudah memfasilitasi dan memperkenalkan produk ini kepada masyarakat bahkan dunia melalui berbagai media, diantaranya media sosial, radio bahkan televisi, sehingga produk ini sudah mulai dikenal dan diminati masyarakat.” pungkasnya. (mai)

Partai Kebangkitan Nusantara
Laporan : Arbaa Ikhsan
Redaktur/Editor : Aprizal Sikumbang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *