WartaDesaku.id, Ogan Komering Ilir — Sebanyak 10 Desa di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), masih terdampak banjir. Sepuluh desa itu yakni Desa Tebing Suluh, Sumber Makmur, Kepayang, dan Mekar Jaya di Kecamatan Lempuing.
Kemudian Desa Rantau Durian, Tanjung Sari 2, Muktisari, Lubuk Makmur, dan Sungai di Desa Lempuing Jaya. Sementara di Kecamatan Belida, yakni Desa Muara Burnai Satu.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari, menyampaikan bahwa petugas gabungan masih terus bersiaga untuk mengatasi dampak dari banjir yang merendam desa-desa tersebut.
“Sampai dengan Sabtu, secara umum banjir dilaporkan sudah berangsur surut dan sebagian warga mulai membersihkan rumahnya dari material sisa banjir. Petugas gabungan masih terus bersiaga dan waspada untuk membantu masyarakat terdampak.” kata Abdul Muhari, dilansir dari detiksumsel.com, hari Minggu, tanggal 2 Februari 2025.
Ia pun mengungkapkan, saat ini tim gabungan yang dikomandoi oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKI itu, masih terus melakukan pendataan dan menyalurkan bantuan logistik kebutuhan pokok, serta perlengkapan untuk pengungsian.
“Berdasarkan data yang diterima Pusdalops BNPB, sedikitnya ada 476 keluarga yang menjadi korban banjir akibat meluapnya Sungai Komering di OKI, karena tak mampu membendung tingginya intensitas hujan, pada hari Senin, tanggal 24 Februari 2025.” tuturnya.
Abdul Muhari memastikan bahwa tim dari Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten OKI, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), dan BPBD, telah mendistribusikan bantuan yang kepada warga yang terdampak genangan air setinggi 100 centimeter itu.
Adapun bantuan yang telah didistribusikan, meliputi selimut 100 lembar, matras 100 lembar, hygiene kit 100 boks, 100 paket sembako, 100 kantong beras, dan termasuk perlengkapan untuk pengungsian seperti tenda gulung 10 paket dan selimut 28 lembar. (hs)